Penelitian Tentang Delayed Gratification - Didiet X-Fuera

Penelitian Tentang Delayed Gratification


Di dunia yang serba cepat seperti sekarang ini, kesenangan instan telah menjadi hal yang umum. Dengan beberapa sentuhan pada smartphone kita, kita bisa memesan makanan, membeli pakaian, atau menonton film favorit kita. Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa menunda kesenangan dapat membawa manfaat yang banyak, termasuk kesuksesan yang lebih tinggi, kontrol diri yang lebih baik, dan peningkatan kesejahteraan secara keseluruhan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi konsep menunda kesenangan dan implikasinya terhadap pertumbuhan dan pencapaian pribadi.

Menunda kesenangan mengacu pada kemampuan untuk menolak godaan hadiah instan demi mendapatkan imbalan yang lebih besar di masa depan. Ini melibatkan kemampuan untuk menahan frustrasi dan menerima ketidaknyamanan jangka pendek demi keuntungan jangka panjang. Konsep ini dipopulerkan oleh eksperimen marshmallow Stanford yang dilakukan oleh psikolog Walter Mischel.

Walter Mischel

Dalam eksperimen tersebut, sekelompok anak-anak diberi marshmallow dan diberi pilihan: mereka bisa memakan marshmallow itu segera, atau menunggu beberapa saat dan mendapatkan dua marshmallow sebagai imbalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mampu menunda gratifikasi dan menunggu untuk mendapatkan hadiah yang lebih besar, umumnya mengalami kesuksesan yang lebih tinggi dalam kehidupan mereka di kemudian hari.


Manfaat Menunda Kesenagan:

  • Kesuksesan dalam Karier:

Menunda kesenangan dapat berkontribusi pada kesuksesan dalam karier. Orang yang mampu menahan diri dari kenikmatan yang instan cenderung memiliki motivasi yang kuat dan mampu bekerja keras untuk mencapai tujuan jangka panjang mereka. Mereka tidak tergoda untuk mengambil jalan pintas atau menghindari tugas yang sulit.

  • Pengendalian Diri yang Lebih Baik:

Menunda kesenangan juga dapat membantu mengembangkan pengendalian diri yang lebih baik. Dengan mampu menahan diri dari memenuhi keinginan segera, seseorang dapat mengelola emosi dan impuls dengan lebih efektif. Ini berdampak positif pada kualitas hubungan personal, kehidupan keuangan, dan kebiasaan sehat.

  • Kesejahteraan Psikologis:

Penelitian juga menunjukkan bahwa menunda kesenangan dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis. Ketika kita mampu menahan diri untuk mendapatkan imbalan yang lebih besar di masa depan, kita merasa lebih berdaya dan puas dengan diri sendiri. Hal ini membangun kepercayaan diri, kepuasan diri, dan rasa kontrol atas hidup kita.


Strategi untuk Mengembangkan Kemampuan Menunda Kesenangan:

  • Membuat Tujuan yang Jelas:

Tentukan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai. Dengan memiliki tujuan yang jelas, kita akan lebih termotivasi untuk menunda kesenangan demi mencapai tujuan tersebut.

  • Berlatih Pengaturan Diri:

Mulailah dengan hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, menunda makan camilan favorit selama satu jam atau menunda menonton acara favorit selama beberapa hari. Dengan melatih pengaturan diri dalam hal-hal kecil, kita dapat memperkuat kemampuan kita dalam menunda kesenangan yang lebih besar.

  • Membuat Rencana dan Jadwal:

Buatlah rencana dan jadwal yang terstruktur untuk mencapai tujuan jangka panjang. Dengan memiliki rencana yang jelas, kita dapat mengingatkan diri sendiri tentang pentingnya menunda kesenangan demi mencapai hasil yang lebih besar.

  • Mencari Dukungan Sosial:

Dapatkan dukungan dari orang-orang terdekat, teman, atau keluarga. Berbagi pengalaman dan tantangan dengan mereka dapat memberikan dorongan motivasi dan akuntabilitas dalam usaha kita untuk menunda kesenangan.

  • Mencari Alternatif yang Memuaskan:

Temukan alternatif yang memberikan kepuasan dan kesenangan sehat. Misalnya, jika kita ingin mengurangi makanan manis, kita dapat mencoba mengonsumsi buah-buahan segar sebagai penggantinya. Dengan mencari alternatif yang sehat, kita dapat memenuhi kebutuhan kita tanpa harus terjebak dalam kesenangan instan.

Menunda kesenangan bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah keterampilan yang dapat dikembangkan dan sangat berharga. Dengan menunda gratifikasi dan mampu menahan diri dari kesenangan segera, kita dapat mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam hidup kita. Dalam dunia yang serba cepat ini, kemampuan untuk menunda kesenangan menjadi semakin penting untuk mencapai tujuan jangka panjang dan menciptakan kehidupan yang lebih bermakna.

Get notifications from this blog